Kamis, 1 Juli 2021. Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Sumanta, M.Ag melepas 2.378 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN-DR) Tahun 2021 secara resmi, pelepasan dilakukan secara simbolik dan virtual zoom meeting serta di channel Youtube Menara Perti dan Akun Instagram LP2M IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Sesuai agenda Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Pelaksanaan KKN-DR dimulai hari ini tanggal 01 Juli 2021. Selama 40 hari kedepan, peserta KKN-DR diberi tugas untuk melakukan pengabdian yang dilakukan dari rumah atau tempat tinggal masing-masing. Hadir dalam kegiatan Pelepasan tersebut Rektor, Jajaran Pengurus dan tim LP2M dari Ketua, Sekretaris, Kasubag TU, Para Kapus Penelitian, Kapus Pengabdian, dan Kapus PSGA, hadir dalam undangan tersbut 149 DPL dan dua peserta dari tiap kelompok. Kegiatan Pelepasan ini dipandu oleh Abdul Haris salah satu Mahasiswa Protokoler Kampus, diawali dengan pembacaan doa dan dilanjut dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Quran oleh Fatihul Fauzi Peserta KKN-DR mahasiswa Prodi PGMI, yang belum lama mendapat prestasi juara dua dalam lomba Musikalisasi Hadis dalam ajang Inbitasi Pekan Pengembangan Bakat dan Minat Mahasiswa ( IPPBMM) VIII Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Jawa Madura 2021.
Acara kemudian dilanjut dengan Laporan Ketua Panitia Penyelenggara KKN-DR Tahun 2021 oleh H. Mahbub Nuryadien, M.Ag. Beliau menuturkan bahwa kegiatan Kuliah Kerja Nyata tahun ini dilakukan melalui perpaduan antara Daring/Online dan Luring/Offline, segala hal berkaitan dengan Pembekalan, Monitoring, dan Pelaporan dilakukan melalui daring. Sedangkan terkait dengan Pelaksnaan dilakukan melalui offline / luring, yakni di rumah atau tempat tinggal masing-masing. “Tahun ini peserta KKN-DR berjumlah 2.378 mahasiswa, dengan sebaran 1.256 peserta berasal dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 591 peserta dari Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, serta 531 peserta berasal dari Fakultas Ushuludin Adab, dan Dakwah. Sedangkan berdasarkan sebaran lokasi peserta, ada 55 Kabupaten / kota di 14 Provinsi, dan yang paling banyak adalah dari Jawa Barat ada 2.165 peserta, sekitar 90 persen”. Ujarnya.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Dr. H. Ahmad Yani, M.Ag selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Beliau menyampaikan bahwa KKN-DR ini merupakan jalan tengah dan menjadi solusi di tengah masa pandemi yang terus menunjukkan angka yang meningkat. “Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah kewajiban yang harus ditempuh sebagai bagian dari kewajiban mahasiswa dalam proses perkuliahan, yakni Amanah Pengabdian. Dalam konteks lebih umum, Pengabdian merupakan panggilan Agama, manusia sebagai khalifatu fil ardh, Wa maa kholaqtul jinna wal insa illa liya’buduun “Dan tidaklah kami ciptakan Jin dan Manusia kecuali untuk mengabdi atau beribadah”. Mengingat kondisi Pandemi Covid masih berlangsung, KKN-DR menjadi jawaban atau solusi Pengabdian yang harus dilakukan oleh mahasiswa ”, Pungkas ketua LP2M yang sekaligus menjadi Satgas Covid-19 di Kampus.
Lebih lanjut beliau menyampaikan bahwa selama tiga semester mahasiswa diberi Sosial Inteligent (Pengetahuan Sosial) yang berupa materi dan teori, melalui kegiatan KKN-DR ini mahasiswa dituntut untuk mengaplikasikan atau menerapkan, mempraktekkan secara langsung turun bersama masyarakat. Merasakan bagaimana kondisi di masyarakat yang kompleks, terjadi ketimpangan ekonomi, sosial, pendidikan, dan sebagainya. “Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Barat menunjukkan angka yang masih rendah, dari sekitar 46 juta Penduduk Jawa Barat jika dilihat dari sisi Indeks rata-rata Pembangunan Pendidikan, rata-rata hanya lulus SMP. Belum dua Indikator IPM lainnya, yakni Kondisi Ekonomi, dan Kesehatan”. Ujar beliau. Lanjut beliau menuturkan bahwa di tengah kondisi pandemi yang terus meningkat, melalui KKN-DR ini kita tetap harus bisa berkarya inovatif, tidak mati gaya, KKN-DR ini bukan abal-abal, justru bentuk KKN ini memiliki banyak keunikan sekaligus menjadi tantangan. Sebagai Mahasiswa Prodi PAI, menggali nilai-nilai Pendidikan Islam Perspektif Kesehatan; Mahasiswa Biologi, bagaimana bisa meneliti makanan-makanan yang bisa meningkatkan imun ditengah kondisi Pandemi ini.
Beliau menutup sambutan dengan ungkapan dari seorang Filsuf Muslim, Ibnu Sina: Al-wahm nishfud-dā-i, wal-ithmi’nān nishfud-dawā-i, wal-şabr bidāyah al-syifā “Delusi (serba khawatir) adalah separuh penyakit, ketenangan adalah separuh pengobatan, dan kesabaran adalah awal dari kesembuhan”. “Di tengah kondisi pandemi ini, kita sikapi dengan bijak dan tenang dengan tetap selalu berkarya inovatif dan menjaga Protokol Kesehatan. Terima Kasih kami sampaikan kepada Pimpinan Bapak Rektor, Para Warek, Kabiro AUAK, Para DPL, Mahasiswa, dan khusus kepada panitia dan jajaran LP2M yang telah mensukseskan kegiatan ini hingga terlaksana, ini merupakan panggilan pengabdian kita semua. Apa yang bisa kita berikan kepada masyarakat, bukan hanya berpikir apa yang kita dapatkan dari amasyarakat, apa yang bisa kita abdikan dari kampus untuk masyarakat bukan hanya berpikir apa yang kita dapat dai kampus ini. Maka, kebanggaan profesi bukan hanya sekedar materi, tapi seberapa banyak kita bisa mengabdi, inspirasi menjadi kunci agar semua mau berpartisipasi bahwa bahu membahu membahu memperbaiki egeri bersama-sama mengabdi tanpa henti, jaga imu jaga iman, insyaAllah aman”. Pungkas beliau menutup sambutan.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Sumanta M.Ag. .yang sekaligus melepas Peserta KKN-DR ini secara simbolik. Rektor mengawali sambutan dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt. “Alhamdulillah pagi hari ini kita masih diberikan kesehatan, kekuatan untuk melaksanakan kegiatan KKN-DR ditengah kondisi masih Pandemi Covid-19 melanda dunia, di tengah keprihatinan ini kita masih bisa berkarya”. tutur Bapak Rektor.
Dalam kesempatan tersebut, Beliau menyampaikan tiga pesan. Pertama; selamat dan tahni’ah kepada seluruh peserta KKN-DR Tahun 2021 sebanyak 2.378 mahasiswa bisa melaksanakan kegiatan Pengabdian melalui KKN-DR ini di tengah kondisi Pandemi yang masih memprihatinkan ini, segala keterbatasan tetapi kita dituntut untuk selalu berinovasi. Kedua, Apresiasi yang sangat tinggi untuk tim LP2M dalam pelaksanaan KKN ini, diantaranya dengan diciptakannya aplikasi KKN AKMAL SEJATI. Dengan meningkatnya digitalisasi menuntut untuk selalu berinovasi di era 4.0 menuju era 5.0. “Menyongsong kampus kita menjadi Kampus Syber yakni Universitas Islam Siber Syekh Nurjati Indonesia (UISSI), kita harus mempersiapkan diri dengan segala potensi, kratifitas, dan inovasi dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui Peningkatan digitalisasi, diantaranya adalah inovasi dalam pengabdian”. Ujar Beliau.
“Ketiga; Tahun 2021 Kampus menduduki peringkat ke-8 dari PTKIN se-Indonesia, bahkan peringkat kedua IAIN se-Indonesia versi Webometrics, sebuah situs yang memberikan penilaian dan peringkat terhadap seluruh Universitas terbaik di dunia melalui website universitas tersebut. Hal ini merupakan Prestasi yang membanggakan sekaligus tantangan bagaimana kita bisa melakukan image building ke media sosial agar bisa mendapat recognisi atau pengakuan dari masyarakat secara langsung. Bagaimana kita tampilkan Akhlak, Prestasi, religius kita baik secara langsung di masyarakat atau melalui media sosial”. Ujar Beliau.
Akhirya Tepat pukul 10.26, mengawali dengan bacaan Basmalah Bapak Rektor melepas secara resmi 2.378 peserta KKN-DR, untuk melaksanakan tugas pengabdian selama satu bulan ke depan di rumah atau tempat tinggal masing-masing dengan harapan bisa menghasilkan karya-karya inovatif yang bermanfaat untuk masyarakat.(IS-ZM)